Sebelum
adanya mainan yang menggunakan teknologi canggih masuk ke Indonesia.Mainan
Indonesia lebih populer dari yang sekarang. Anak-anak sekarang pun lebih
menyukai mainan yang berbasis teknologi dan mungkin generasi anak-anak sekarang
kurang familiar terhadap mainan tradisional.
Permainan
tradisional sesungguhnya banyak manfaatnya bagi anak-anak.Dari pengalaman yang
saya ketahui,seperti contoh sepupu saya baru kelas 1 SD sudah mahir memainkan
permainan di komputer,tetapi mainan tradisional lebih bermanfaat untuk merangsang otak anak,juga
bermanfaat bagi fisik dan metal anak. Karna di mainan tradisional beberapa
terdapat pada pelajaran fisika seperti gerak putar dan teori-teori fisika
lainnya.
Banyak
mainan tradisional asli indonesia yang bisa menjadi warisan Indonesia yang
memang tidak bisa ditemukan di negara lain. Seperti
gasing,congklak,yoyo,kelereng,pletokan dan masih banyak lagi yang saya pun
belum pernah merasakan memainkan mainan tersebut. Nilai dari mainan tradisional
pun bisa sangat tinggi jika bisa dikenal di luar negeri,dari keunikan
mainan-mainan tersebut bisa juga mengangkat derajat perekonomian Indonesia
lebih tinggi lagi dan pedagang mainan tradisional yang kita sering jumpai di
jalan atau di sekitaran sekolahan bisa tinggi juga derajat penghasilannya.
Selain itu juga dari pembuatan mainan tersebut yang di
buat dari pembuatan manual yang menggunakan bahan bahan sederhana yang bisa
ditemukan dimana-mana. Dan kita jika ingin bisa membuatnya sendiri sesuai
dengan kreatifitas kita masing-masing. Karna biaya untuk pembuatan mainan
tradisional sangat kecil. Siapapun bisaa membuatnya walau hanya dengan
kreatifitas dan dengan bahan seadanya.
Keberadaan
mainan tersebut sudah susah untuk diketahui.Hanya di daerah-daerah terpencil
saja yang beberapa saja masih memainkan mainan tradisional,karena daerah
terpencil. Di zaman kecilku dahulu banyak pedagang yang menjualnya di sekitaran
sekolahan. Jika sekarang ada,anak-anak pun kurang respect untuk memainkannya.
Dahulu selalu ada yang namanya musim pada mainan tertentu.Dimana mainan
tersebut pada jangka waktu yang lama banyak yang memainkan nya secara
bersamaan.Sampai dimana-mana kita bisa menemui anak-anak sedang memainkan
mainan yang sama. Tapi sekarang musim mainan tradisional sudah berkurang. Yang dimusimkan
hanya permainan yang menggunakan teknologi.Mungkin kita juga kurang mengenalkannya
kepada anak-anak sekarang bahwa mainan tersebut banyak maanfaat dan tidak kalah
menyenangkannya dengan memainkan mainan modern yang menggunakan teknologi.
Walau saya
juga suka dan lebih sering memainkan mainan yang berteknologi tapi setidaknya
anak-anak yang di bawah umur sekarang harusnya merasakan juga mainan
tradisional yang maanfaatnya lebih dari yang orang banyak melihatnya dengan
sebelah mata yang hanya mengira sebagai mainan murah dan tidak bernilai apa-apa.
Melihat banyaknya manfaat yang ada
dalam mainan tradisional, tidaklah
ada salahnya jika kita melestarikan dan memperkenalkan kembali permainan
tradisional kepada generasi muda Indonesia dan dunia sebagai bentuk kepedulian
anak bangsa kepada warisan budaya Indonesia yang bisa bernilai
tinggi di mata dunia.
0 komentar:
Posting Komentar